Perilaku pesepakbola, baik di dalam dan luar lapangan selalu menjadi sorotan utama. Dari situlah seorang pesepakbola bisa dicintai atau dibenci suporter. Lalu, siapakah pesepakbola yang paling dibenci?
Berikut ini adalah deretan pesepakbola paling dibenci seperti dikutip dari unikgaul.com:
8. Ashley Young (Manchester United/Inggris)
Winger MU ini dibenci karena sering melakukan diving saat pertandingan. Musim ini, Young mendapat cemoohan setelah melakukan diving saat melawan Real Sociedad dan Crystal Palace.
Winger MU ini dibenci karena sering melakukan diving saat pertandingan. Musim ini, Young mendapat cemoohan setelah melakukan diving saat melawan Real Sociedad dan Crystal Palace.
Aksi curang pemain 28 tahun itu sempat menjadi bahan ejekan di dunia maya. Young digambarkan lebih cocok menjadi atlet loncat indah daripada pesepakbola.
Dari 200 pertandingan Premier League, Young sudah memenangi 11 penalti. Bahkan, manajer MU, David Moyes, meminta Young menghentikan kebiasaannya melakukan diving.
“Saya selalu mengatakan tidak menyukai aksi diving. Young pantas mendapatkan hukuman. Saya tidak ingin pemain-pemain saya melakukan diving. Saya tidak ingin siapa pun melakukan itu,” ujar Moyes.
7. Dani Alves (Barcelona/Brasil)
Menjadi seorang bek kanan, Alves memang jarang mengancam pertahanan lawan. Namun, bek timnas Brasil itu lihai membuat lawan diusir wasit lewat aksi-aksinya di lapangan. Yang paling terkenal adalah ketika Barcelona menghadapi Real Madrid di semifinal Liga Champions 2010/2011. Ketika itu Alves berhasil membuat bek Real Madrid, Pepe, diusir wasit.
Menjadi seorang bek kanan, Alves memang jarang mengancam pertahanan lawan. Namun, bek timnas Brasil itu lihai membuat lawan diusir wasit lewat aksi-aksinya di lapangan. Yang paling terkenal adalah ketika Barcelona menghadapi Real Madrid di semifinal Liga Champions 2010/2011. Ketika itu Alves berhasil membuat bek Real Madrid, Pepe, diusir wasit.
Ketika itu Alves pura-pura kesakitan karena pelanggaran Pepe. Padahal, dalam tayangan ulang, kaki bek asal Portugal itu tidak mengenai kaki Alves. Namun, Alves berhasil melebih-lebihkannya dengan membuang badannya ke lapangan. Sejak saat itu, Alves menjadi salah satu pemain paling dibenci suporter Madrid.
6. Ashley Cole (Chelsea/Inggris)
Ada sejumlah alasan kenapa Cole dibenci banyak suporter. Salah satunya keputusannya untuk meninggalkan Arsenal pada 2006 demi gaji yang lebih besar bersama Chelsea. Cole beberapa kali menyakiti WAGs kesayangan Inggris, Cheryl Cole, dengan berselingkuh hingga keduanya cerai pada 2010.
Ada sejumlah alasan kenapa Cole dibenci banyak suporter. Salah satunya keputusannya untuk meninggalkan Arsenal pada 2006 demi gaji yang lebih besar bersama Chelsea. Cole beberapa kali menyakiti WAGs kesayangan Inggris, Cheryl Cole, dengan berselingkuh hingga keduanya cerai pada 2010.
Cole beberapa kali tertangkap kamera merokok. Pada Februari 2011, bek timnas Inggris itu menembak seorang mahasiswa dengan senapan angin. Pada Oktober 2012, Cole menghina Presiden FA yang juga calon raja masa depan Inggris, Pangeran William.
5. Sergio Busquets (Barcelona/Spanyol)
Sering melakukan diving hingga membuat lawannya mendapat kartu kuning atau merah. Busquets juga lihai dalam memprovokasi lawan. Gelandang 25 tahun itu dianggap beruntung bisa meraih sukses bersama Barcelona dan timnas Spanyol. Pasalnya, Busquets tidak memiliki kemampuan yang istimewa sebagai gelandang bertahan.
Sering melakukan diving hingga membuat lawannya mendapat kartu kuning atau merah. Busquets juga lihai dalam memprovokasi lawan. Gelandang 25 tahun itu dianggap beruntung bisa meraih sukses bersama Barcelona dan timnas Spanyol. Pasalnya, Busquets tidak memiliki kemampuan yang istimewa sebagai gelandang bertahan.
4. Patrice Evra (Manchester United/Prancis)
Sebagai kapten timnas Prancis di Piala Dunia 2010, Evra merupakan pemimpin aksi mogok latihan skuad Les Blues. Jelang Piala Eropa 2012, Evra tertangkap kamera mengusapkan kostum timnas Prancis ke bagian bokongnya saat laga persahabatan melawan Serbia, Juni 2012.
Sebagai kapten timnas Prancis di Piala Dunia 2010, Evra merupakan pemimpin aksi mogok latihan skuad Les Blues. Jelang Piala Eropa 2012, Evra tertangkap kamera mengusapkan kostum timnas Prancis ke bagian bokongnya saat laga persahabatan melawan Serbia, Juni 2012.
Evra pernah menghina Arsenal sebagai tim akademi pada Desember 2010. Dan bek 32 tahun itu tentunya menjadi pemain yang paling dibenci suporter Liverpool menyusul perseteruannya dengan Luis Suarez.
3. Luis Suarez (Liverpool/Uruguay)
Mengigit lawan, gemar diving dan menghina lawan secara rasial (kasus Patrice Evra). Suarez pernah mengigit lawan saat masih memperkuat Ajax Amsterdam, dan kembali diulanginya saat menggigit bek Chelsea, Branislav Ivanovic, pada April 2013. Gigitan itu membuat Suarez dihukum 10 pertandingan.
Mengigit lawan, gemar diving dan menghina lawan secara rasial (kasus Patrice Evra). Suarez pernah mengigit lawan saat masih memperkuat Ajax Amsterdam, dan kembali diulanginya saat menggigit bek Chelsea, Branislav Ivanovic, pada April 2013. Gigitan itu membuat Suarez dihukum 10 pertandingan.
Suarez pernah dihukum selama delapan pertandingan karena tindakan rasial terhadap Evra. Striker 26 tahun itu juga dicap sering melakukan diving. Bahkan, Suarez sempat berseteru dengan David Moyes ketika masih melatih Everton. Setelah dituduh sering melakukan diving oleh Moyes, Suarez kemudian merayakan gol ke gawang Everton dengan melakukan aksi diving di depan manajer asal Skotlandia tersebut.
2. Pepe (Real madrid/portugal)
Banyak perilaku pepe yang membuatnya dibenci suporter. Meskipun ia merupakan salah satu dari bek terhebat di dunia saat ini, tetapi tackle-tackle kasarnya yang kerap di sengaja untuk melukai lawan membuatnya menjadi di benci banyak orang.
Banyak perilaku pepe yang membuatnya dibenci suporter. Meskipun ia merupakan salah satu dari bek terhebat di dunia saat ini, tetapi tackle-tackle kasarnya yang kerap di sengaja untuk melukai lawan membuatnya menjadi di benci banyak orang.
1. Joey Barton (QPR/Inggris)
Barton merupakan pesepakbola paling dibenci karena perilakunya di dalam dan luar lapangan yang sering membuat kontroversi. Barton pernah mencolok mata rekan setimnya di Manchester City dengan cerutu yang masih menyala pada Desember 2004.
Barton merupakan pesepakbola paling dibenci karena perilakunya di dalam dan luar lapangan yang sering membuat kontroversi. Barton pernah mencolok mata rekan setimnya di Manchester City dengan cerutu yang masih menyala pada Desember 2004.
Setahun berikutnya, Barton mematahkan kaki pejalan kaki saat mengendarai mobil. Pada September 2006, mantan pemain Newcastle United itu menurunkan celananya ke arah fans Everton di Goodison Park.
Maret 2007, Barton pernah ditangkap karena menganiaya sopir taksi. Dua bulan kemudian, Barton memukul rekan setimnya di ManCity, Ousmane Dabo, hingga masuk rumah sakit. Puncak kegilaan Barton adalah dipenjara selama 77 hari karena melakukan penganiayaan di Liverpool City Centre.
0 komentar :
Posting Komentar